Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Harga Kayu Jati Platinum Melambung

Harga Kayu Jati Platinum Melambung: Apa Penyebabnya dan Bagaimana Tips Beli Cerdas Agar Tidak Terbakar?

Harga Kayu Jati Platinum Melambung


Aduh, masih inget waktu pertama kali saya cari kayu jati platinum buat meja makan. Datang ke tukang kayu langganan, dikasih harga per kubik bikin mata melotot—"Loh, tahun kemarin kan lebih murah?!". Ternyata, tren kayu jati platinum lagi naik daun, dan supply-nya terbatas. Akhirnya, saya kelilingin 5 supplier sekaligus ngobrol sama tukang arisannya buat paham kenapa harganya bisa selangit ini dan gimana caranya dapetin harga terbaik tanpa kualitas abal-abal.

1. Kenapa Harga Kayu Jati Platinum Bisa Lebih Mahal dari Jati Biasa?

Jati platinum (atau yang sering disebut "jati super") ini beda sama jati biasa. Umurnya lebih tua (minimal 80 tahun), seratnya lebih rapat, dan tingkat keawetannya gila-gilaan. Pernah liat meja antik umur 50 tahun tapi masih mulus? Itu biasanya pakai jati platinum. Tapi ya itu, karena butuh puluhan tahun buat pohonnya mencapai kualitas terbaik, stok di pasaran terbatas. Supply sedikit, permintaan tinggi = harganya meroket.

Fakta lapangan: Tahun lalu, harga per kubiknya sekitar Rp 25-30 juta. Sekarang? Siap-siap merogoh kocek Rp 35-45 juta tergantung grade dan supplier!

2. "Katanya Jati Platinum, Tapi Kok Kayunya Ringan?" – Cara Bedakan Asli vs Palsu

Nah, ini kesalahan saya waktu pertama beli. Dikirim sample kayu, katanya platinum, tapi pas diraba lebih ringan dan seratnya kurang padat. Ternyata, banyak yang mengoplos dengan jati muda atau bahkan kayu lain yang disemprot finishing mirip.

Tips dari tukang kayu senior:

  • Test berat: Jati platinum asli itu berat dan padat. Kalau digenggam, kayaknya "berisi" banget.

  • Cium aroma: Punya bau khas woody yang kuat, beda sama kayu biasa yang kadang bau asam.

  • Lihat serat: Seratnya alus tapi berdesain alami (tidak terlalu "sempurna" kayak motif printing).

3. Biar Gak Kena Tipu, Cek Harga Pasaran Terbaru (2024)

Harga bisa beda tergantung:

  • Grade A (kualitas premium): Rp 40-45 juta/kubik (serat tanpa cacat, kadar air rendah).

  • Grade B: Rp 30-38 juta/kubik (ada sedikit knot atau warna tidak seragam).

  • Bentuk olahan: Kalau beli dalam bentuk balok lebih murah ketimbang yang sudah jadi panel atau flooring.

Catet! Harga bisa lebih mahal kalau beli eceran (misal cuma butuh 2-3 batang). Solusinya, cari teman yang mau patungan beli partai besar biar dapet harga grosir.

4. "Saya Budget Terbatas, Apa Ada Alternatifnya?"

Jujur, saya sempat kepikiran pakai kayu jati biasa aja karena harganya lebih bersahabat (Rp 15-20 juta/kubik). Tapi setelah hitung-hitungan, jati platinum more worth it dalam jangka panjang karena:

  • Anti rayap tanpa perlu treatment kimia.

  • Minimal penyusutan (nggak gampang melengkung).

  • Nilai estetika yang nggak ada duanya.

Kalau benar-benar nggak sanggup, coba cari reclaimed teak (kayu jati bekas pakai) yang masih bagus. Harganya bisa 30-50% lebih murah!

5. Pengalaman Pahit Beli Online: "Foto vs Aslinya Beda Banget!"

Waktu itu saya kepincut sama IG yang jual jati platinum harga diskon. Pas barang dateng… ya ampun, kayunya belang-belang kayak zebra! Ternyata itu kayu afkir yang di-filter pakai edit-an foto.

Lessons learned:

  • Minta sample fisik sebelum beli dalam jumlah besar.

  • Cek review beneran (bukan yang palsu di Google).

  • Beli dari supplier yang punya workshop jelas (kalau bisa, dateng langsung).

Penutup: Investasi Jangka Panjang, Jangan Cuma Lihat Harga!

Iya, jati platinum mahal. Tapi kalau dipakai buat furnitur atau lantai, umurnya bisa seumur rumah. Jadi, hitung juga cost per tahun-nya. Daripada beli kayu murah tapi 5 tahun sudah keropos, mending sekali beli, puas puluhan tahun.

Nah, kalau mau sharing pengalaman atau ada yang mau nanya soal supplier tepercaya, komen di bawah! Saya bisa kasih rekomendasi tukang yang nggak nakal berdasarkan trial and error saya sendiri.

P.S.: Kabar burungnya, harga bakal naik lagi akhir tahun ini karena banyak permintaan ekspor. Jadi, kalau mau beli, timing-nya bisa dipertimbangkan!

Mau investasi kayu jati Platinum ? Klik disini

Post a Comment for "Harga Kayu Jati Platinum Melambung"