Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara mengajukan kpr syariah rumah bekas

 Tahapan Langkah Mengajukan KPR di Bank

 

cara mengajukan kpr syariah rumah bekas

Tiap orang tentulah bercita-cita mempunyai rumah mimpi sendiri. Tetapi, apa daya harga rumah tiap tahun makin mahal bahkan juga untuk kelompok rumah sederhana sekalinya. Pasti susah untuk warga menengah ke bawah untuk dapat merealisasikan rumah mimpinya bila cuman memercayakan upah bulanan walau sudah menabung sekian tahun lama waktunya.

Dibalik permasalahan pasti ada jalan keluarnya. Demikian juga dengan usaha kepemilikan rumah ini. Sekarang, beberapa bank baik konservatif atau syariah yang tawarkan produk service Credit Kepemilikan Rumah (KPR). Tiap bank tawarkan bermacam keringanan terhitung suku bunga yang berkompetisi. Tidak itu saja, periode credit bervariatif, bahkan juga ada yang berani sampai 25 tahun bermaksud supaya nominal cicilan jadi lebih enteng.

 

Tahapan Mengajukan KPR di Bank

Baik KPR Syariah maupun Konvensional , persyaratan dan proses pengajuan KPR untuk hunian dan properti lainnya biasanya tidak banyak berbeda. Berikut saya rangkumkan secara umum langkahnya. Jika ada perbedaan di lapangan mungkin tidak banyak.

Tertarik? Tetapi, bagaimana triknya ajukan permintaan KPR di bank? Pertanyaan itu kerap kali dilemparkan oleh mereka yang masih belum eksper atau memang belum pernah manfaatkan service perbankan yang ini, kemungkinan termasuk juga Anda. Proses mengajukan permintaan KPR di bank baik konservatif atau syariah pada umumnya sama. Ada banyak step yang perlu dilewati pada proses ini.

 

1. Tentukan lokasi rumah

Saat sebelum ajukan permintaan KPR di bank, yakinkan Anda sudah tentukan posisi rumah yang bakal disodorkan. KPR dapat dipakai untuk mengongkosi pembelian rumah baru atau sisa dari pengembang atau perorangan.

 

Dalam tentukan posisi rumah seharusnya jauhi yang bersisihan dengan sungai dan makam. Disamping itu, yakinkan akses jalan ke arah atau depan rumah memiliki ukuran lebar minimum 3 mtr. dan dapat dilewati oleh mobil.

 

Sesudah oke dengan rumah yang diputuskan, Anda perlu memberi uang muka atau tanda jadi pada pihak penjual rumah. Proses ini umumnya tidak mengikutsertakan faksi bank, cuman di antara Anda dengan pemilik/penjual rumah.

 

2. Penyerahan berkas

Bila Anda sudah tentukan posisi rumah, sekarang Anda bisa mulai ajukan permintaan KPR dengan isi formulir program permintaan dan lengkapi beberapa berkas yang diisyaratkan. Beberapa berkas yang perlu diberikan dibagi jadi dua, yaitu document individu dan rumah yang diharapkan.

Adapun document individu mencakup dokumen pribadi semacam ktp , KK, Surat Nikah, NPWP, rekening tabungan dsb. Sementara document rumah yang perlu diperlengkapi dan diberikan pada pihak bank, salah satunya :

  • ·        Salinan sertifikat rumah
  • ·        Salinan IMB (Ijin Mendirikan Bangunan)
  • ·        Salinan PBB (Pajak Bumi dan Bangunan)
  • ·        Salinan surat tanda jadi dari pengembang/pemilik/penjual rumah yang mengatakan persetujuannya jual rumah itu
  • ·        Salinan KTP pemilik/penjual rumah

Bila semua document sudah komplet, karena itu proses pengecekan administrasi oleh faksi bank mulai dilaksanakan. Umumnya proses ini memerlukan waktu lebih kurang 5 hari kerja.

 

3. BI checking

Saat semua arsip yang diperlukan sudah komplet, bank akan lakukan BI checking untuk ketahui rekam jejak atau reputasi Anda sebagai calon debitur yang ajukan permintaan KPR. Jika Anda tidak mempunyai tunggakan di bank lain, pasti rekam jejak Anda baik. Kebalikannya, bila Anda mempunyai utang di bank lain dan mempunyai tunggakan pembayaran cicilannya, karena itu hal itu akan memengaruhi penilaian bank pada kompetensi dan watak Anda.

 

4. Survei calon debitur

Jika gagal lolos pada proses BI checking, karena itu proses mengajukan permintaan KPR Anda akan berhenti di sini dengan hasil tidak disepakatinya permintaan itu. Tetapi, bila bisa lolos proses dari BI checking, bank akan mengolah permintaan Anda ke step selanjutnya, yakni survey calon debitur. Survey ini dilaksanakan untuk pastikan kebenaran akan data dalam document yang sudah diberikan. Disamping itu, survey ini mempunyai tujuan untuk ketahui lebih jauh mengenai kompetensi dan watak Anda. Step ini dapat dilaksanakan lewat telephone atau petugas bank bertandang langsung ke rumah Anda.

 

5. Penaksiran harga jual rumah (appraisal)

Tidak cuman memandang watak calon debitur, bank memandang rumah sebagai object dalam permintaan KPR lewat step penaksiran harga jual rumah atau yang dikenali dengan istilah appraisal. Pada step ini, bank menunjuk faksi ke-3 untuk lakukan appraisal. Oleh karenanya, Anda sebagai calon debitur akan dibebani ongkos appraisal yang perlu dibayarkan dari muka atau terakhir saat hasil keputusan credit keluar, ini bergantung pada peraturan masing-masing bank.

 

6. Penerbitan Surat Penegasan Persetujuan Penyediaan Kredit (SP3K)

Hasil dari appraisal, selanjutnya bank tentukan besaran credit yang dapat dicairkan lewat penerbitan Surat Kesepakatan Credit yang tampilkan info mengenai nilai maksimal credit, tipe credit, periode waktu credit, suku bunga, cicilan /bulan, agunan credit, dan persyaratan dan ketetapan lain terhitung beberapa biaya yang dikenai.

 

7. Pengurusan sertifikat dan balik nama ke notaris

Bersamaan dengan kesepakatan KPR yang diberi, faksi bank menunjuk notaris untuk mengurusi sertifikat dan proses balik nama. Nach, dalam proses ini Anda harus sediakan dana untuk ongkos balik nama dan ongkos notaris.

 

8. Tanda-tangan akad kredit

Bila proses pengurusan arsip berkaitan dengan sertifikat rumah di notaris sudah usai, karena itu Anda akan masuk pada step penandatanganan ikrar credit. Di step ini, Anda diharuskan untuk bayar beberapa biaya yang sudah diumumkan dalam SP3K. Sekarang, Anda sudah mempunyai rumah dengan sarana pendanaan KPR. Sesudah sertifikat usai diurusi dari BPN, Anda akan mendapatkan salinannya, sedang sertifikat rumah dan IMB asli tersimpan di bank sebagai agunan.

Gampang kan? Nach, pekerjaan Anda setelah itu bayar cicilan tiap bulan dengan tepat waktu sampai periode saat yang sudah disetujui bersama.

Post a Comment for "Cara mengajukan kpr syariah rumah bekas "